Jum'at, 5 Februari 2021, tertanda aku yang menginginkan bahagia

Terkadang dalam suatu hubungan, komunikasi bukan lagi satu-satunya hal yang kita percaya untuk bisa mempertahankan satu sama lain. Bisa dibilang semakin dewasa, kita semakin sadar bahwa hidup tidak melulu tentang memberi kabar sudah makan atau sedang apa. Semakin dewasa membuat kita semakin sadar bahwa waktu terasa begitu berharga. Sekedar mengetik sedang apa terdengar sangat buang-buang waktu untukku. Aku tau, kita bisa mempertahankan satu sama lain jika kita mampu berkomunikasi dengan baik. Sayangnya aku tidak begitu setuju jika komunikasi yang dimaksud adalah basa-basi sekedar tanya sedang apa. Komunikasi yang kumau adalah kamu dan aku sama-sama menyampaikan apa yang mengganjal dan tidak nyaman untuk kita. Dalam sebuah hubungan, aku percaya rasa nyaman melebihi segalanya. Aku ingin kamu nyaman dengan ku, begitupun sebaliknya. Tidak perlu buru-buru menggunjing bahwa aku tidak peduli. Sungguh, aku menyayangimu, jelas aku sangat peduli pada dirimu. Oleh karena itu, aku dengan senan...

Sekadar ucapan selamat pagi #2

Berhenti di kamu.

mungkin kata ini yang paling tepat menggambarkan bagaimana sekadar ucapan selamat pagiku bisa sampai ke tanganmu 

Iya, aku tau

sepertinya tulisan dan kartu ini terlihat sangat klise bagimu 

tetapi untuk sampai ke tanganmu 

butuh waktu berjam-jam untuk meyakinkan diriku bahwa 

sekadar ucapan selamat pagi ini bisa membantumu melewati hari ini 

aku tidak ingin terlalu banyak berbicara 

aku hanya ingin mengucapkan selamat pagi 

untukmu, si penggemar cokelat panas

                                                    Dimas



- Penulis abu-abu


Komentar

Postingan populer dari blog ini

1 hingga 1000